Siswa Lintas Agama Kota Maumere Ikuti Kelas Mendongeng di Pondok Baca Kampung Kabor
Pada pertemuan kali ini, Kak Yanto menceritakan kisah Zakheus Kepala Pemungut Cukai yang bertubuh pendek dan terpaksa memanjat pohon saat hendak melihat Yesus masuk Kota Yerikho sebagaimana yang ditulis penginjil Lukas pasal 19 ayat 1 hingga 27.
Kak Yanto menuturkan cerita ini dengan gaya humor, semangat berapi-api sehingga menarik perhatian siswa yang hadir.
Di akhir cerita, Kak Yanto menggarisbawahi pesan yang hendak ditimba dari kisah ini untuk ditanamkan dalam diri anak-anak bahwa untuk mencapai kesuksesan dibutuhkan perjuangan, keras keras, dan ketabahan. “Mari kita belajar dari tokoh Zakeus,” kata Kak Yanto.
Pantauan media ini pertemuan di Pondok Baca Kampung Kabor ini diwarnai persaudaraan. Anak-anak juga dilatih untuk menyanyi bersama beberapa nomor lagu yang dipandu Kak Yanti dan Kak Tila. Mereka menyanyikan lagu berjudul Ayam dam Maju Mundur dengan suasana persaudaraan, dan kekeluargaan.
Sangat Senang
Beberapa siswa yang hadir di Pondok Baca ini di antaranya Agnes Epifani siswi SDI Maumere, Irfa Pricilia Minerfa J. Nunang siswi SMPK Frater Maumere, Anjas Saputra siswa SD Muhajirin Perumnas; Muhammad
Anugra Pratama siswa SDI I Maumere; dan Veli siswi kelas IV SDK Yos Sudarso Maumere mengaku sangat senang dengan kegiatan di Pondok Baca Kampung Kabor yang digagas oleh Kak Yanto de Flores. “Kami sangat
senang dengan kegiatan di Pondok Baca Kampung Kabor ini. Kami mendapatkan banyak nilai selama mengikuti kegiatan di Pondok Baca ini,” kata Agnes Epifani yang diamini Windi, Aldo, Clarita, Faya, dan Kety dari SDK Maumere IV; Irfa, Fio, dan beberapa siswa dari pelbagai sekolah lainnya.