Sinergi Pentahelix Jaga Ketahanan Pangan Berkelanjutan

“Produksi beras nasional mencapai angka 31.540 ton, dan ini menjadi modal penting bagi BPN dalam mewujudkan ketahanan pangan,” tambahnya.

Untuk mendukung kemandirian pangan, BPN juga fokus menjaga stabilitas harga di tingkat produsen dan konsumen.

BPN memastikan harga pangan di tingkat produsen terjaga, agar para petani tetap mendapatkan insentif yang layak.
Saat ini, Nilai Tukar Petani (NTP) masih berada di bawah angka 100, yang artinya pendapatan petani belum maksimal.

Menurutnya, langkah stabilisasi harga ini bertujuan agar harga pangan di pasaran tetap terjangkau bagi masyarakat, namun juga menguntungkan bagi para petani sebagai produsen.

Nita menambahkan, Indonesia memiliki potensi pangan lokal yang beragam, yang tidak hanya bergantung pada beras sebagai sumber karbohidrat.

Oleh karena itu, penting bagi masyarakat untuk memiliki kesadaran akan keberagaman pangan lokal, melalui kampanye Gerakan B2SA (Beragam, Bergizi, Seimbang, dan Aman).

“Dari anak-anak hingga dewasa, kami dorong untuk mencintai pangan lokal. Indonesia kaya akan sumber pangan, bukan hanya beras, tetapi juga umbi-umbian dan sagu sebagai alternatif karbohidrat,” tambahnya.

BACA JUGA:
Pemda Manggarai Tiadakan Kegiatan Menimbulkan Kerumunan dari 21 Juli hingga 1 Agustus
Berita Terkait
Tinggalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan ditampilkan.

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. AcceptRead More