
Sikka Gencar Bangun Infrastruktur Sokongan Dana PEN Rp216 M, Kajari Ingatkan Pejabat 6 Tahapan Pengadaan Barang dan Jasa Rawan Korupsi
Penandatanganan Kontrak Proyek Dana PEN Rp216 M
Pada tempat yang sama, Bupati Kabupaten Sikka Fransiskus Roberto Diogo, S.Sos, M.Si didampingi Wakil Bupati Sikka Romanus Woga, dan Kajari Sikka Dr. Fahmi, S.H., M.H. bertempat bertempat di Gedung
Sikka Convention Centre (SCC) Jalan Ahmad Yani Maumere, Kamis (16/12) menyaksikan penandatanganan kontrak pengerjaan proyek bidang marga di Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) yang bersumber dana dari Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) yang totalnya untuk Kabupaten Sikka sebesar Rp216 M lebih.
Disaksikan media ini, di hadapan tiga pejabat teras ini, beberapa perwakilan kontraktor di antaranya Direktur CV Enam Bersaudara Petrus Mikael Bura Moi yang mengerjakan paket pekerjaan peningkatan jalan Key-Riit senilai Rp7,5 M lebih; Direktur CV Indah Karya Gaudensius Solango yang mengerjakan paket peningkatan jalan
Wolofeo-Woloara senilai Rp2,5 M; Direktur CV Salvator Sinta Widia Astuti yang mengerjakan paket peningkatan ruas jalan Talibura-Napungmali senilai Rp909.836.000; Direktur CV Wairterang Jaya Abadi Magnus Dionisius Kondi yang mengerjakan paket pembangunan Jalan Bistio-Nuaria senilai Rp758.023.000; Direktur CV Sahabat Emas Abadi Paskalis Ricky Muliono yang mengerjakan paket peningkatan jalan Bola-Hale senilai Rp 10,4 M lebih; Direktur CV Triofa Perkasa Sejati Maria A.S. Inviolata yang mengerjakan proyek peningkatan jalan
Waiara-Lakakotat senilai Rp2,8 M lebih; Direktur CV Adijaya Indra Hartanto yang mengerjakan proyek peningkatan jalan Namangkewa-Baomekot senilai Rp5,8 M lebih; Direktur CV Saba Consult Dite Ikandono, ST yang mengerjakan paket proyek pengawasan jalan Paket 3 senilai Rp584 juta; Direktur CV Hasta Perkasa Engineering Joksan Tabun yang mengerjakan paket pengawasan jalan paket 4 senilai Rp283 juta lebih; dan Direktur PT Dipa Mitra Konsultan Irwan Ardana yang mengerjakan paket proyek pengawasan jalan paket 5 senilai Rp162 juta.