Siapa Kader PDIP Pelanggar Konstitusi? Adian: Rakyat Sudah Tahu
JAKARTA, Pojokbebas.com–Ketua DPP PDIP Puan Maharani meminta maaf atas kelakuan kader yang bertentangan dengan ideologi partai serta melanggar konstitusi dan demokrasi.
Puan menyampaikan hal itu saat membacakan kesimpulan akhir Rakernas V PDIP di Ancol, Jakarta Utara, Minggu (26/5). Namun, saat itu Puan tidak menjelasan secara lengkap siapa kader PDIP yang dimaksud.
Terkait hal itu, Politisi PDIP Adian Napitupulu menilai rakyat sudah tahu siapa kader PDIP yang melanggar konstitusi dan demokrasi.
“Sebenarnya tidak perlu kita tanya, rakyat pasti tahu,” kata Adian dalam Political Show di CNN Indonesia TV, Senin (27/5) malam.
Ia menjawab pertanyaan apakah kader yang melanggar konstitusi dan demokrasi adalah Presiden Joko Widodo dan Gibran Rakabuming Raka.
Adian mengatakan ekspresi Puan saat menyampaikan permintaan maaf dalam Rakernas V PDIP itu menggambarkan perasaan seluruh kader PDIP. Ia lalu menyinggung pengorbanan yang dilakukan PDIP selama ini kepada Jokowi.
“Sedih, marah, kecewa, sakit. Mau cerita panjang? Bagaimana pengorbanan terhadap Jokowi dari dulu sampai sekarang, yang kemudian mungkin tidak dirasakan oleh yang lain, itu sudah terekspresi dengan sangat sempurna dari apa yang disampaikan Mbak Puan,” ujar dia.