Shio Tikus-Pandemi Covid-19 – Shio Kerbau, Pelajaran untuk Hidup
Oleh: Yosep Bala Makin, S.pd
Wabah virus Corona atau Pandemi Covid-19 sedang menerjang dunia. Sejak Desember 2019 virus Corona terdengar mulai mewabah dunia yang berawal dari Wuhan – China. Dengan sangat cepat kita mendengarkan itu dari pemberitaan lewat siaran televisi dan dapat dibaca di media cetak. Terdengar dan terbaca oleh dunia karena virus si ”kutu kecil” itu terasa semakin mengganas dan mewabah dunia dengan begitu cepatnya seiring dengan super sibuk dan hiruk-pikuk pergerakan manusia. Semakin sering dan cepatnya pergerakan manusia dari satu tempat ke tempat yang lain dan berkerumun dalam waktu yang relatif lama akan sangat memudahkan virus ini mewabah dengan menjangkiti yang lain dengan lebih cepat pula. Manusia bisa berpotensi akan menularkan dan dengan mudah bisa tertular.
Karena itu, setiap pergerakan manusia ada kemungkinan manusia bisa tertular dan menularkan virus Corona dari dan kepada orang lain. Maka penerapan sistem lockdownoleh setiap negara, wilayah, dan daerah bahkan sampai ke desa-desa dipandang ampuh untuk memutuskan mata rantai virus Corona. Selain itu, secara medis dengan obat-obatan yang ditemukan, dan hal praktis lain yang harus diperhatikan, seperti protokol kesehatan yang diimbau pemerintah bahkan ditegaskan oleh pemerintah, yakni dengan menjaga jarak, selalu mencuci tangan dengan sabun, dan tetap mengenakan masker. Penerapan PSBB (Pembatasan Sosial Berskala Besar) diperketat yang dipandang perlu untuk menekan laju meluasnya wabah virus Corona.