Sehat Metode  Autophagi dan Pengalaman Hidup SKK

Oleh: Dr. Rufus Patty Wutun

Dr. Rufus Patty Wutun
Penulis | foto istimewa

 

Adalah Yushinori Ohsumi,  telah menangkan penghargaan nobel medis kedokteran pada 2016. Ia dihadiai Nobel atas risetnya dalam bidang kesehatan. Sebuah riset yang dikenal dengan pendekatan Autophagi.

Autophagi merupakan terminologi Yunani yang secara etimologis terdiri dari dua kata yakni auto dan phagi. Auto dapat dimaknai sebagai sendiri, diri, oleh dirinya sendiri, dengan sendirinya. Sedangkan phagi artinya makan. Jadi secara teminologis, autophagi berarti memakan sendiri, atau dimakan oleh dirinya sendiri.

Dengan pendekatan autophagi untuk meningkatkan kesehatan seseorang, Yushinori Ohsumi telah membuktikan bahwa sel-sel yang hidup dalam tubuh seseorang akan memakan sel-sel yang mati dalam kondisi lapar. Menurut Ohsumi, gejala tersebut baik untuk meningkatkan kesehatan seseorang.

Berdasakran temuan dan penjelasan Oshumi tersebut, saya dapat mengilustrasikan interaksi sel dalam tubuh kita. Sel-sel yang hidup menunjang kehidupan seseorang, sedangkan sel-sel yang mati tentu tidak dapat mendukung kehidupan.

Berita Terkait
Tinggalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan ditampilkan.

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. AcceptRead More