Saatnya Menyediakan Ruang yang Setara Bagi Perempuan

Oleh Yasinta Daus

Kedua, Menyediakan ruang yang setara berarti menghormati hak asasi manusia. Hak perempuan bukanlah hak tambahan,melainkan bagian tak terpisahkan dari hak universal. Menolak memberi ruang setara bagi perempuan sama dengan menolak prinsip kemanusiaan yang adil dan beradab.

Ketiga, Kesetaraan ruang juga berdampak pada kualitas kehidupan sosial. Perempuan yang diberi akses setara dalam Pendidikan,pekerjaan,dan politik akan melahirkan generasi yang lebih terbuka, kritis serta mampu bersaing diera global. Meskipun urgensinya jelas, hambatan kultural dan struktural masih sangat kuat.  Budaya patriarki menjadi tembok besar yang sulit ditembus.

Norma-norma tradisional masih menempatkan perempuan sebagai pihak kedua, yang tugas utamanya hanya di rumah, melayani keluarga, dan tunduk pada laki-laki. Padahal, membatasi peran perempuan justru menghambat potensi keluarga itu sendiri.***

 

Berita Terkait
Tinggalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan ditampilkan.

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. AcceptRead More