Saat Lantunan Lagu “Maumere Manise” dan Musik Kampung Sikka Menggema Hingga Ke Filipina dan Laos di Ajang Menoken Regional Youth Summit Asia Pasifik

Oleh Walburgus Abulat (Wartawan Pojokbebas.com)

Saat Lantunan Lagu “Maumere Manise” dan Musik Kampung Sikka Menggema Hingga Ke Filipina dan Laos di Ajang Menoken Regional Youth Summit Asia Pasifik
Wartawan Pojokbebas.com Walburgus Abulat. (Foto selfie)

 

PANTAI Bethesda Krokowolon, Kecamatan Kewapante, Kabupaten Sikka atau sekitar 10 km arah Timur Ibu Kota Kabupaten Sikka, Provinsi NTT  pada Sabtu 20 November 2021 pukul 11.00 Wita rada panas. Suhu udara saat itu menunjukkan angka 32 derajat Celcius.

Meski lokasi itu bertumbuh aneka pohon, nampak hawa masih panas. Maklum kabut awan kecoklatan menipis menghiasi udara di atas kawasan itu siang itu. Angin sepoi yang biasanya memanjakan pengunjung yang
bertandang ke sana tak tampak menerpa dedaunan pohon.

Tak heran puluhan peserta yang mengikuti Kegiatan  berskala internasional yang siap-siap mengikuti kegiatan pembukaan virtual dan terkoneksi hingga ke Laos dan Filipina yang berlangsung di bawah salah satu rindangan pohon di pantai itu tampak menunjukkan gestikulasi tubuh yang menunjukkan suhu udara tidak bersahabat. Untuk menyegarkan tubuh, ada peserta yang menggunakan tisu atau secarikan kerta sekadar untuk mendapatkan tiupan angin buatan.. “Udara cukup panas,” kata Elisabeth Mardat salah seorang peserta dari dari Komunitas Pecinta Bola (Celtic).

BACA JUGA:
Anakan Bakau Antar Pasutri Asal Sikka Duduk Satu Meja dengan Presiden SBY
Berita Terkait
Tinggalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan ditampilkan.

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. AcceptRead More