Requiescat In Pace Paus Fransiskus, Selamat Datang Paus ke-267
Oleh Walburgus Abulat (Alumnus IFTK Ledalero, Jurnalis, Penulis Buku dan Pernah Mengajar Bahasa Latin di SMAK Santo Klaus Kuwu).
Sebagai penganut agama Katolik, penulis sungguh meyakini bahwa Mendiang Paus Fransiskus diganjari kebahagiaan kekal bersama para kudus di Surga.
Optimisme penulis ini selain didasari pada keyakinan iman Katolik, juga yang tak kalah menariknya karena momen wafatnya Paus ke-266 itu diwarnai sekurangnya ada 7 momen berahmat/kairos sebagaimana yang juga viral dipublikasikan pada pelbagai portal berita di dunia dan diunggah warganet pada pelbagai media sosial dalam beberapa hari terakhir.
Ada pun tujuh momen berahmat/kairos itu yakni:
Pertama, Paus Fransiskus wafat pada Senin Malekat atau Monday of the Angel 21 April 2025.
Ini momen berahmat karena mengingatkan kita pada pesan Malekat tentang Kebangkitan. Paus Fransiskus memiliki Devosi yang sangat kuat kepada malekat dan mendorong umat untuk berdoa kepada mereka sebagai penuntun menuju Kristus.
Kedua, Paus Fransiskus wafat pada masa oktaf Paskah. Suatu momen/masa paling penuh sukacita dalam Tahun Liturgis Gereja_momen untuk menyampaikan pesan tentang HARAPAN dan SUKACITA KEBANGKITAN yang senantiasa Paus wartakan.