
Rekoleksi Adventus Persiapan HUT Imago Dei Sejati; Lampu Natal Yang Sebenarnya Adalah Diri Kita (Bag. II)
Dr. Alexander Jebadu SVD, Dosen IFTK Ledalero
Sejak Konsili Vatikan II (60 tahun lalu), jati diri Yesus Kristus sebagai Allah yang menjelma menjadi manusia dipertaruhkan!
Dalam rangka dialog antaragama, sejumlah teolog Katolik maupun Protestan, seperti Paul Knitter, Raymundo Panikar, Jack Dupuis dan John Hick, Yesus Kristus harus disisihkan lalu ditaruh di dalam kurung karena penganut agama-agama lain tidak kenal dan tidak percaya Yesus sebagai Tuhan!
Tapi Magisterium Gereja di bawah pimpinan Paus di Roma katakan: “No! Sikap para ahli Katolik dan Prostestan ini tidak benar dan tidak bisa diterima!” Mengapa? Alasannya adalah kalau kita tidak akui Yesus Kristus sebagai Tuhan, biar hanya untuk satu detik atau satu menit saja, maka pada saat itu, kita bukan orang Kristen lagi!
2). Inti Pesta Natal yang kedua adalah bahwa Melalui Peristiwa NATAL Allah menyatakan HAKIKAT Diri-Nya yang adalah KASIH!
Dan ini merupakan inti dari MISI kedatangan YESUS ke dunia!
a. Untuk kita orang Kristen, Yesus datang ke dunia melalui peristiwa Natal untuk menyingkapkan atau menyatakan hakikat diri Allah yang tersembunyi selama berabad-abad sebelumnya.