Rare Earth Elements (REE) & Rencana Tambang Gamping Di Matim

(bagian 3 dari 4 tulisan)

Akibatnya, 9 Agustus 2014, organisasi dagang dunia WTO (World Trade Organization) memutuskan bahwa Tiongkok melanggar perjanjian perdagangan bebas. Pada 5 Januari 2015, Tiongkok mencabut semua kuota ekspor REE, kecuali lisensi ekspor (WTO, 2015). REE dan Gamping (Limestones).

 

REE dan Gamping (Limestones)

 

Dominasi Tiongkok dalam industri REE dan kendali Tiongkok terhadap pasar REE global selama ini, didukung oleh kemajuan IPTEK Tiongkok. Khusus kemajuan riset dan IPTEK Tiongkok pada kandungan REE dalam batu gamping (limestones) terlihat sangat jelas dari contoh-contoh berikut ini dan sedikit perbandingannya dengan riset para ahli lain.

Jejak awal riset REE di Tiongkok, dirintis oleh geolog Ding Daehong (1899-1956), Minggu pagi 3 Juli 1927 dalam misi China-Sweden Northwest Scientific Exploratory Mission, yang menemukan dan mencatat fitur-fitur batu hitam mengkilap di sisi jalan dekat Baiyun Bulage, Wulanchabu-awal abad 21 adalah ladang tambang REE Inner Mongolia, Tiongkok (Wang and Li, 2014).

BACA JUGA:
Pemerintah Rusia Nilai KTT G7 di Hiroshima Merusak Stabilitas Global
Berita Terkait
Tinggalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan ditampilkan.

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. AcceptRead More