Quotes Pram Berenergi Positif  bagi Para Pramis

Oleh: Yosep Bala Makin (Penulis Bekerja di Mbojo-Bima NTB)

Kebiasaan kerja ini menimbulkan watak individualis, banyak kali melupakan atau tidak menggubris lingkungannya dengan tata tertibnya. Watak individualisnya menyebabkan ia tidak disukai oleh lingkungannya, apalagi oleh orang-orang yang mengutamakan tata tertib. Sebaliknya kemashurannya menyebabkan ia dikagumi. Ia hidup dalam dua ektremis di dalam masyrakatnya sendiri. Setidak-tidaknya: di Indonesia.”

Pernyataan Pram dinilai dengan sedikit gegabah oleh Muhidin dengan mengamini tentang invidualisme pengarang. Dicurigai, Pram dalam buku Nyanyi Sunyi Seorang Bisu menulis dirinya menderita inco (inferior complex) dan minder akut mengakibatkan Pram berapologi seperti pernytaannya di atas.

Apa pun penilaian terhadapnya bahwa seluruh karyanya selalu berakhir dengan indiviualitasnya. Pram selalu punya apologi lain. Individualis baginya bukan individual yang dimaksud, tetapi lebih ke sikap independen. Pram lebih merujuk pada pengertian politis daripada taktis.

Tulisan-tulisannya memiliki pesan tulisan yang dalam. Kritikannya tajam dan menusuk dengan menggunakan kiasan. Keritikannya berhasil menyentuh situasi sosial karena ia memiliki ketajaman dalam melihat situasi sosial.

Berita Terkait
Tinggalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan ditampilkan.

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. AcceptRead More