Puisi-Puisi Epi Muda

Kursi Tua di Ruang Kuliah

Buku dan pena tersenyum miris di atas kursi tua di ruang kuliah
Lantaran tempat aku meletakan pantat debuh masih melekat
Kursi tua itu hanyalah benda mati dan layak debuh hinggap
Lebih dari itu kursi tua adalah ilmu itu sendiri
Tanpa meletakan tangan di atas lembaran-lembaran kertas
dan duduk tenang, ilmu selalu sungkan untuk membagi
Kata pepatah lama “ kursi adalah gudang ilmu selain buku-buku”

Unit Gabriel, 2020

Jaga Jarak

Deburan rintik membui menamakan diri corona
mampu menjebatani antara kita, kau dan aku
Aku menjijit ratusan kesal yang selalu mengesalkan butiran-butiran air mata
Air mata menjaga jarak bukanlah rintihan akan perpisahan tapi mematahkan waktu
Corona mematahkan detak jantungku untuk menelan seribu nama dalam ingatan
Entahlah air hujan pagi itu melumur tubuhku sehingga ada ranum yang meranum
Sebagiannya ada dalam posisi menjaga jarak
itu kau harus paham
Dan di ujung tebaran senyummu, aku adalah pena yang sedang tertulis dalam mimpimu

BACA JUGA:
Tutupi Perselingkuhan Suami dengan Nissa Sabyan Selama Dua Tahun, Erie Fitria Gugat Cerai
Berita Terkait
Tinggalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan ditampilkan.

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. AcceptRead More