Barometer untuk mengukur kekuatan dan kelemahan pengaruh keseimbangan ekologis yang berkelanjutan, tak dapat hanya dilakukan pada ukuran data statistik semata yang didapat dari pengambil kebijakan ekonomi dan ekologis yang berkelanjutan saja. Namun, perlu diambil tindakan dan kebijakan yang bersifat preventif demi memulihkannya menuju kemandirian hidup untuk berdiri kokoh, kuat dan mengangkat harkat dan martabat umat manusia secara utuh.
Pekerjaan semacam ini tidak mudah untuk dapat mengubah mainset manusia dalam tempo singkat. Tetapi, program kerja dan dorongan yang terus menerus dari pihak gereja keuskupan dan dukungan pemerintah kabupaten, lambat laun pasti bisa dipulihkan. Pengembangan sumber daya manusia dari sisi kualitas hidup menjadi bahan diskusi refleksi untuk merubah kelompok yang masih rentan demi mencapai kesejahteraan, adil dan makmur secara berkesinambungan. Semoga dengan adanya rencana program pemulihan ekologis melalui Misa Ekologis umat keuskupan Ruteng, dan paling tidak misa ekologis di tingkat paroki dapat membawa manfaat bagi umat gereja lokal di seluruh paroki Keuskupan Ruteng.
Semoga!