Perwakilan Suster, Pastor, dan Aktivis Surati Kapolda NTT Soroti Proses Hukum 17 Anak Pekerja Pub
Ketiga, bahwa pada tanggal 27 Juni 2021, sekitar jam 3 sampai jam 6 pagi, ada 4 dari 17 anak korban/saksi kasus dugaan perdagangan orang yang dititipkan oleh Polda NTT di Shelter Santa Monika-TRUK Maumere (3 dari PUB T-999 dan 1 dari Pub Libra) melarikan diri atau dilarikan. Mereka melarikan diri dengan melompat pagar setinggi 2 meter. Kami menemukan sebuah tangga yang memudahkan mereka melompat ke luar. Kami menduga ada pihak-pihak tertentu yang memfasilitasi ke 4 anak tersebut melarikan diri atau dilarikan. Pada hari yang sama, TRUK segera melaporkan peristiwa tersebut ke Polda NTT yakni kepada Iptu Fernando Oktober S.Tr.K. Pada tanggal 5 Juli 2021, TRUK membuat surat laporan tentang kehilangan ke 4 anak tersebut kepada Kapolres Sikka dengan nomor surat 32/DIV.P/TRUK/VII/2021. Sudah sejauh mana tindak lanjut yang dilakukan Polda NTT dan Polres Sikka atas laporan kami tersebut?
“Kami menanti jawaban dari Polda NTT dalam kurun waktu 1 minggu ke depan terhitung sejak surat ini diterima.Demikian surat permohonan ini dibuat, atas perhatian dan kesediaan Bapak Kapolda NTT untuk menjawab permohonan ini, kami mengucapkan terima kasih.”