Peran Gereja dalam Membangun Kesadaran Sosial dan Etika Publik

Oleh Yosefa Naghung, Mahasiswi STIPAS St. Sirilus Ruteng

Dalam konteks kehidupan bermasyarakat, khususnya pada ranah etika publik, gereja memegang peran yang sangat penting sebagai penyeimbang sekaligus pengawas moral terhadap jalannya kebijakan publik maupun praktik pemerintahan. Etika publik sendiri dapat dipahami sebagai seperangkat prinsip, norma, dan nilai moral yang mengatur bagaimana tindakan serta keputusan dalam ruang publik seharusnya dilakukan demi kebaikan bersama. Dengan kata lain, etika publik menekankan tanggung jawab moral, integritas, dan kepedulian terhadap kesejahteraan masyarakat luas.Berkaitan dengan hal tersebut, gereja dapat memberikan kontribusi nyata dengan menyuarakan kritik yang bersifat konstruktif terhadap berbagai kebijakan atau tindakan pemerintah yang dinilai tidak adil, sarat dengan praktik korupsi, maupun berpotensi merugikan rakyat. Peran kritis ini menjadi sangat krusial karena berfungsi menjaga kemurnian nilai demokrasi serta memastikan bahwa kepentingan publik tetap ditempatkan sebagai prioritas utama.Namun demikian, dalam menjalankan misi profetisnya ini, gereja juga dituntut untuk berhati-hati agar tidak terjebak dalam politik praktis yang justru bisa mengikis wibawa serta merusak kredibilitas moralnya. Oleh sebab itu, peran gereja dalam etika publik harus senantiasa berlandaskan pada semangat pelayanan, kebenaran, dan keadilan, bukan pada kepentingan politik sesaat.

Berita Terkait
Tinggalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan ditampilkan.

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. AcceptRead More