Pentingnya Pendidikan di Tengah Kemajemukan Budaya
Oleh Eufraxia Noyana Jeleman, Mahasiswi Universitas Katolik Ruteng
Pendidikan adalah kunci dalam membentuk kemampuan berpikir kritis dan berkomunikasi secara baik, terutama di tengah masyarakat yang majemuk. Indonesia, dengan keberagaman budayanya, membutuhkan pendidikan untuk menumbuhkan rasa toleransi dan penghargaan terhadap perbedaan.
Pendidikan dapat mengubah pola pikir masyarakat agar lebih bijak dalam berinteraksi dan berkomunikasi, serta menghindari pengaruh negatif dari bahasa gaul yang dapat merusak etika.
Namun, perubahan zaman dan budaya pop yang berkembang pesat sering kali membawa dampak negatif terhadap etika berkomunikasi. Bahasa gaul dan pemisahan antar golongan dalam masyarakat dapat menurunkan rasa saling menghormati dan memicu konflik. Tanpa pendidikan yang memadai, kemajuan ini dapat mengakibatkan hilangnya nilai-nilai sopan santun dalam berkomunikasi.
Untuk mengatasi tantangan tersebut, pendidikan yang merata dan berkualitas sangat dibutuhkan.
Melalui pendidikan, masyarakat dapat memahami pentingnya toleransi, penghargaan terhadap perbedaan, dan menjaga etika dalam berkomunikasi.