
Pengacara Marsel Ahang, Atas Nama Ahli Waris Tanah 7 Ha di Pulau Rinca Mensomasi Balai Taman Nasional Komodo
Pada tanggal 24 September 2002, Kepala Desa Pasir Panjang telah membuat surat keterangan perolehan tanah milik Yoseph Rumpa.
Pada tanggal 3 Juni 2006 Ahli Waris Stefanus Syukur, telah mengirim surat ke Menteri Kehutanan RI di Jakarta dengan perihal mohon penyelesaian ganti rugi asset tanah dan Kuda milik di Pulau Rinca, dan tembusan surat tersebut ditujukan kepada Bupati Manggarai Barat, Ketua DPRD II Kabupaten Manggarai Barat, Kepala TNK di Labuan Bajo.
Pada tanggal 25 Agustus 2006, Asisten Bidang Pemerintahan Kabupaten Manggarai Barat membuat sebuah telaan dengan nomor 130/346/VIII/2006, dengan perihal mohon penyelesaian ganti rugi atas asset tanah dan Kuda milik di Pulau Rinca.
Pada tanggal 8 Januari 2007 Kepala Balai Taman Nasional Komodo membalas surat pemohon ahli waris Stefanus Syukur, dengan Nomor Surat 530/IV-KK/2007 dengan perihal permohonan ganti rugi tanah dan kuda milik almarhum Yoseph Rumpa, di Pulau Rinca, Taman Nasional Komodo.
Pada tanggal 24 Agustus 2007, Camat Komodo Drs. Aloisius Nala membuat surat keterangan kepemilikan tanah 7 ha dan keterangan kepemilikan Kuda bahwa Yoseph Rumpa benar-benar memiliki asset berupa tanah dan Kuda di tanah miliknya yang sekarang dikuasai oleh BTNK. Surat tersebut bernomor EK.400/705/VIII/2007.(pb-5)