Pendidikan Demokrasi Pancasila dalam Membentuk Sistem Politik Nasional
Oleh Maria Kleopasia Koni, Mahasiswa Unika Ruteng-Flores
Adanya pemilu yang LUBER dan JURDIL merupakan indikasi atau hasil dari terciptanya demokrasi dalam suatu negara. Hasil pemilu seperti inilah yang diharapkan oleh masyarakat banyak, karena pemilu ini memberikan kebebasan kepada masyarakat dalam memilih pemimpin yang dianggap mampu merangkul dan menyejahterakan rakyatnya. Kebebasan dalam memilih menjauhkan masyarakat dari tekanan baik secara fisik ( uang maupun kekerasan) maupun tekanan secara emosional (hati nurani) dalam memilih pemimpin.
Fakta demokrasi dan politik di Indonesia
Kebebasan dalam demokrasi yang nampak sekarang sudah melenceng jauh dari demokrasi pancasila yang menjadi pedoman hidup bangsa Indonesia. Rakyat seperti tidak mempunyai pemimpin karena kekuatan rakyat yang besar menjadi mayoritas bagi penentu kebijakan pemerintah ini. Namun sayangnya, kekuatan rakyat yang besar ini didominasi oleh rakyat bayaran, rakyat yang suka menerima uang sogokan dari para politisi busuk dan korup dan juga rakyat yang tingkat intelektualitasnya rendah sangat mudah dipengaruhi oleh para pemimpin. Demokrasi pancasila tidak lagi berada pada posisi yang sebenarnya, menjadi rancuh dan kurang dimaknai lagi akibat kecenderungan karakter manusia, bukit keangkuhan, dan ketamakan dalam dusta serta orientasi kepentingan konglomerasi kekuasaan yang kian merajalela.