Pemerintah Integrasi Makan Bergizi Gratis Solusi Tekan Stunting

Untuk mendukung program ini, BKKBN mengembangkan aplikasi Siap Nikah dan Siap Hamil, yang mempermudah pasangan muda memantau kesiapan fisik dan kesehatannya.

“Dengan pendekatan teknologi, masyarakat dapat lebih mudah memahami risiko yang ada dan menjalani langkah preventif sebelum membangun keluarga,” tambah Nopian.

Sementara itu, Deputi Bidang Dukungan Kebijakan Pembangunan Manusia & Pemerataan, Sekretariat Wakil Presiden RI, Suprayoga Hadi, menyebutkan pemerintah tengah menyusun Strategi Nasional (Stranas) baru yang menekankan pencegahan stunting.

Perubahan paradigma ini akan difokuskan pada lima kelompok sasaran, yakni calon pengantin, remaja putri, ibu hamil, ibu menyusui, dan balita.

“Perpres baru akan menjadi landasan untuk periode 2025–2029. Selain menekankan pencegahan, kami juga memastikan anggaran benar-benar tersalurkan secara efektif,” sebut dia.

Ia juga menggarisbawahi peran teknologi sebagai alat inovatif dalam menekan angka stunting.

Salah satu contoh adalah aplikasi Digital e-Assistance for Stunting Information (DESI), yang menyediakan informasi lengkap mengenai pencegahan dan penanganan stunting.

BACA JUGA:
Pemerintah Terapkan Larangan Truk ODOL, Pengamat: Itu Sudah Tepat
Berita Terkait
Tinggalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan ditampilkan.

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. AcceptRead More