Duduk Berefleksi Di Aryo Dan Bergerak Berekreasi Ke Trigili
Oleh: Oleh: Yosep Bala Makin, SVD
Rupanya Bapak Egenius Siba dan Bapak Kornelius Misa sebagai Pembimas Katolik Kanwil Agama NTB punya pemikiran yang boleh dibilang brilian. Fungsionaris pastoral yang sebagian besar kaum religius dibawa dalam kelompok besar supaya perlu juga melihat sendiri sebagai pengalaman.
Tidak cukup berdasarkan cerita orang yang pernah ke Trigili itu. Pengalaman melihat itu penting, pengalaman melihat itu adalah dasar ANSOS (analisis sosial). Rekreasi dengan melihat. Maka peserta rekoleksi berekreasi ke tiga pulau sebagai tempat wisata yang indah, alam yang indah, pemandangan yang indah, manusia yang indah, aduhai.
Mata sungguh dimanjakan dengan keindahan alam titipan Tuhan bagi manusia. Semuanya serba indah-indah. Maka kukatakan kepada sekelompok suster, ”Sopan sekali kaum prianya. Memang dosa berawal dari perempuan itu.”
Tetapi itu hanya selingan kecil di tengah suasana rekreasi yang sungguh menyegarkan hati dan rasa. Keindahan alam dengan isinya jauh utama dan dinikmati. Maka tak berlebihan bila kaum filsuf mengatakan keindahan itu bersifat kekal, abadi.