SALAH satu pertanyaan kita adalah; mengapa Joko Widodo menjadi begitu perkasa dalam proses politik di Indonesia?
Hanya ada satu jawabannya yaitu partai politik baik langsung maupun tidak langsung terlibat dalam korupsi.
Pada satu pihak, partai politik kita tidak ada yang bersih dari praktek-praktek korupsi.
Ada Ketua Partai politik yang kantornya diobarak abrik KPK, dan ada juga yang anggota keluarga baik keluarga dari ketua partai politik, maupun elit puncak partai politik yang juga terkait kasus korupsi.
Namun, pada pihak yang lain, Joko Widodo sukses menampilkan dirinya sebagai orang yang bersih, sederhana dan merakyat.
Joko Widodo dicitrakan atau mencitrakan diri sebagai pekerja yang tekun dan tanpa kenal lelah membangun Indonesia. Ia banyak menghabiskan waktunya bersama rakyat.
Partai politik atau lebih spesifiknya para ketua partai politik tidak berdaya di hadapan Presiden Joko Widodo.
Presiden Joko Widodo memiliki informasi dan mengetahui ketua partai A, B, C memiliki masalah hukum.
Presiden Jokowi sewaktu-waktu dapat memerintah para penegak hukum untuk memeriksa perkara-perkara korupsi yang berkaitan dengan ketua partai politik tersebut.