
Pancawindu Imamat Romo Herman Ando Pancarkan Nilai-Nilai Universal dari Kevikepan Reo untuk Indonesia dan Dunia
Laporan Walburgus Abulat (Jurnalis, Penulis Buku dan Seksi Humas dan Publikasi Panitia Pancawindu Imamat Vikep Reo)
Pedu menggarisbawahi bahwa empat puluh tahun imamat Romo Vikep Reo adalah perjalanan pengabdian yang patut kita syukuri dan teladani. “Beliau telah menjadi gembala yang setia, pemimpin yang bijaksana, dan sahabat yang selalu siap melayani tanpa mengenal lelah.
Melalui khotbah-khotbahnya yang menyejukkan, pelayanan sakrame yang khidmat, dan kepeduliannya terhadap kaum marjinal, Romo telah menanamkan nilai-nilai kasih, keadilan, dan perdamaian di hati setiap umat.
“Dedikasi beliau dalam membangun dialog antarumat beragama juga telah memperkuat harmoni sosial di wilayah ini, menjadikan Reo sebagai contoh toleransi dan persatuan yang indah,” kata Pedu.
Ke depan, mari kita jadikan momentum bersejarah ini sebagai titik awal untuk melangkah lebih maju dalam membangun masyarakat yang beriman, berakhlak mulia, dan sejahtera.
“Kepada para OMK dan pemuda lintas agama, kalian adalah generasi penerus yang akan melanjutkan estafet kepemimpinan ini sengan semangat yang lebih berapi-api,” katanya.
Pedu meminta seluruh elemen umat untuk terus bersatu dalam keberagaman, saling mendukung dalam setiap langkah pembangunan, dan menjadi berkat bagi sesama tanpa memandang perbedaan.