Pancasila dan Budaya Manggarai, Falsafah Hidup Penghuni Bumi Nuca Lale (Bagian 2)

(Salah Satu Akar Pancasila sebagai Dasar Negara Bukan Sebagai Pilar Negara)

4. Wae Bate Teku,

Wae artinya air. Teku artinya timba. Wae bate teku artinya air yang digunakan untuk kehidupan. Wae teku merupakan salah satu pilar gendang. Orang Manggarai mendirikan gendang karena di tempat itu harus ada air untuk kehidupan. Pada wae teku sudah dibangun tugu persembahan untuk melakukan sesajen setiap kali acara syukur panen atau penti.Roh mata air di undang dan dirak-arakan menuju rumah gendang.

Wae bate teku atau mata air tempat timba. (Foto istimewa)

 

5. Boa De Ceki.

Boa arti kubur, sedangkan ceki artinya luluhur. Boa de ceki artinya kubur leluhur. Di tempat kuburan umum selalu ada tugu untuk acara adat mengundang leluhur setiap kali ada syukuran panen atau hang woja atau penti. Kubur leluhur merupakan pilar gendang yang merupakan salah satu dari kelima pilar lainnya. Saat mendirikan gendang salah satu kekuatan hokum adat yang digali adalah ada atau tidaknya leluhur yang dikuburkan pada tempat itu. Jika tidak ada berarti gendang itu juga tidak sah.

BACA JUGA:
Perspektif Komunikasi dalam Menjembatani Kesenjangan Pemerataan Pendidikan
Berita Terkait
Tinggalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan ditampilkan.

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. AcceptRead More