Pancasila adalah Dasar NKRI Bukan Pilar (Bedah Buku)
Oleh: Konstantinus Hati, S.ST.,M.Kes
Kerajaan Mataram Kuno dan Kerajaan Majapahit memiliki budaya yang sangat lengkap dengan liturgisnya. Sehingga ajaran Budha Mahayana pada kedua kerajaan ini hadir bersama budaya Nusantara membentuk karakter anak Bangsanya. Sehingga lahir para Budayawan dan agamawan yang sangat suci nan mulia bathin mereka. Mpu Tantular menulis buku Soetasoma yang isinya padat dengan falsafah kehidupan bangsa pada zaman kerajaan kuno. Dalam buku Soetasoma tertulis banyak aturan atau sila yang mengatur kehidupan manusia. Sila-sila itu sebenarnya retensifikasi dari cara hidup mulia yang telah diwariskan leluhur. Konfigurasi tatanilai kehidupan kenegaraan pada zaman kerajaan itu terbukti pada bentuk liturgis budya yang diwariskan leluhur kepada kita.
Pewarisan budaya yang mulia merupakan bentuk ajaran yang hidup untuk mengatur cara hidup, cara memandang, cara menilai dan cara laku dari manusia atau keturunannya agar tetap survive sepanjang masa. Sebenarnya budaya dengan liturgisnya sudah ada sejak awal dunia ini dijadikan. Hanya bentuknya tidak tertulis. Sehingga cara pewarisan budaya dan ritualnya setiap budaya di Nusantara ini hanya melalui tutur dari leluhur kepada keturunan mereka. Sehingga penguasaan ajaran tutur ini tidak sempurna dan bahkan mudah punah jika tidak dipertahankan. Itulah sebabnya kehadiran ajaran agama dari luar seperti Budha Mahayana, Kristiany dan Islam mudah masuk merasuki anak Nusantara sejak zaman kerajaan, karena ajaran mereka sudah tertulis dalam kitab suci. Andaikan dahulu leluhur kita sudah mempunyai bahasa tulis di bumi Nusantara maka ajaran dinamisme, animisme yang disebutkan dengan panteisme tentu akan menjadi sebuah ajaran agama. jika terminology agama, “a artinya tidak dan gama artinya kaco maka agama artinya tidak kaco”, maka budaya juga memiliki terminology yaitu budy berdaya, “bu dari kata budy artinya tubuh yang terdiri dari raga dan jiwa sedangkan daya artinya kekuatan, cara, strategi, upaya, kerja, karya”. Berdasarkan penjelasan terminology kata budaya maka budaya memiliki arti tubuh dan jiwa yang berkarya suci nan mulia, luhur dan agung. Dalam KBBI budaya memang mempunyai arti tradisi, culture yang sudah berkembang, adat istiadat. Orang yang berbudi luhur sebenarnya lahir dari turunan yang berbudaya luhur.