
Nutrisi untuk Anak Bangsa Dukung Generasi Maju Bebas Stunting
Dokter Spesialis Anak, dr. Agnes Tri Harjaningrum, MsC, Sp.A mengatakan, kejadian stunting pada anak bahkan dapat dicegah sejak ibu hamil. Lalu di 1.000 hari pertama, harus diperhatikan betul asupan nutrisi dan pemantauan pertumbuhannya.
Sebab, jika sudah terlanjur stunting dan tidak diperbaiki di usia balita, dampaknya bisa berlanjut hingga dewasa. Oleh karena itu, lanjut dr. Agnes, selain edukasi berkelanjutan mengenai dampak stunting, penting juga untuk memperhatikan asupan nutrisi yang tepat.
“Hal inilah yang perlu menjadi perhatian kita semua, tidak hanya bagi orangtua dan pemerintah, tetapi juga pentingnya kolaborasi berbagai pihak untuk melawan dan mencegah stunting yang dapat menghambat terwujudnya generasi emas Indonesia 2045,” kayanya.