NU dan Muhammadiyah Raih Zayed Award, Ini Peran Megawati

Menurut dia, perjuangan Megawati sebagai juri Zayed Award 2024 merupakan bentuk penghormatan kepada Muhammadiyah.

“Khususnya mengenai peran-peran Muhammadiyah selama ini, khususnya di bidang perdamaian,” kata Abdul Mu’ti.

Dia pun berharap, dengan penghargaan ini baik Muhammadiyah maupun PBNU tak hanya membangun perdamaian di tanah air tapi juga di level internasional.

“Walaupun dua-duanya berada dalam posisi yang berbeda, sayap kanan dan sayap kiri tapi dengan dua sayap yang mengepak itu,” ujarnya.

“Mudah-mudahan Muhammadiyah dan Nahdlatul Ulama senantiasa dapat memberikan yang terbaik untuk Indonesia,” tutur Abdul Mu’ti.

Dia juga berharap, Megawati juga bisa mengusulkan Muhammadiyah dan PBNU meraih Nobel.

Karena di antara yang bisa mengusulkan hadiah Nobel, lanjudnya, adalah para pemimpin dunia, guru besar, profesor.

“Dan Ibu Megawati saya kira memenuhi syarat untuk mengusulkan Muhammadiyah dan Nahdlatul Ulama mendapatkan hadiah Nobel,” tambah Abdul Mu’ti.

Mu’ti, Ketua Badan Pengembangan Strategis PBNU Abdullah Azwar Anas yang mewakili Ketua PBNU juga mengucapkan terima kasih kepada Megawati.

BACA JUGA:
Berkontribusi Terhadap Pertumbuhan Pasar Digital, Puan Diapresiasi Pelaku UMKM
Berita Terkait
Tinggalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan ditampilkan.

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. AcceptRead More