Nagekeo Terus Menjadi dalam Spirit to’o Jogho Wangga Sama
Oleh Dionisius Ngeta, S.Fil, Putera Bheda Mbamo-Nangaroro Nagekeo, Warga RT/RW 018/005 Kel. Wuring Kec. Alok Barat, Kab. Sikka
SEBAGAI sebuah entitas sosial, Nagekeo adalah sebuah kabupaten yang terus “menjadi”. Untuk terus “menjadi” sebagai kabupaten yang tergolong muda, Nagekeo memiliki spirit “to’o jogho-wangga sama” (gotong royong dan kerjasama). Sebuah spirit yang lahir dari kearifan lokal dan selalu dikobarkan pada semua lini aktifitas sosial kemasyarakatan dan pemerintahan.
Terus menjadi lebih baik dan dalam hal-hal yang baik adalah out put dan motif dari spirit “to’o jogho wangga sama”. Tentu sangat tidak diharapkan menjadi lebih buruk dan bukan “cooperatio ad malum” (untuk dan dalam hal-hal buruk atau jahat) bila semua elemen, pemerintah dan warga masyarakat merasa memiliki bahwa Nagekeo adalah saya dan saya adalah nagekeo. Baik-buruk, maju-mundurnya Kabupaten Nagekeo sangat tergantung perspektif, karakter, partisipasi, kesadaran dan komitmen moral masyarakat Nagekeo dan pemerintahnya.
Perubahan Minset dan Karakter
“Terus menjadi” adalah perjalanan panjang sekaligus tantangan pemerintah dan masyarakat. Karena itu, agar Nagekeo terus menjadi lebih baik pertama-tama adalah berkaitan dengan perubahan mindset/pola pikir dan karakter yaitu keyakinan yang membentuk atau membangun cara berpikir dan berperilaku seseorang dalam memahami dan membangun Nagekeo.