Menata Pariwisata Yang Partisipatif dan Holistik

Oleh : Alvares Keupung*

Pengembangan kepariwisataan, tidak cukup hanya melalui langkah – langkah promotif dan keperansertaan yang partisipatif dan holistik. Minimnya bahkan buruknya sarana dan prasarana, justru akan membuang peluang mendapatkan profit secara ekonomi. Sekurang – kurangnya, sarana dan prasarana dapat menunjang kenyamanan bagi pelaku perjalanan pariwisata untuk merasa at home di tempat tujuan wisatanya. Maka, pengembangan kepariwisataan, mesti juga dibarengi dengan sarana dan prasana penunjang yang memberikan rasa nyaman bagi para pelaku perjalanan pariwisata. Sebab, tanpa dukungan sarana dan prasana yang memadai, maka, percuma promosi pesona pariwisata digaungkan.

Infrastrukur, penginapan, penerangan, air, transportasi, jaringan komunikasi yang baik, keindahan dan kebersihan yang terjamin mesti ditata dan dipersiapkan secara baik untuk memberi jaminan kenyamanan bagi wisatawan – wisatawati. Dengan begitu, keperansertaan masyarakat untuk terlibat dalam menata pariwisata yang partisipatif dan holistik, membuahkan pariwisata yang representatif karena daya dukung sarana dan prasarana yang memadai. Potensi – potensi pariwisata kita sangat lebih dari cukup. Mari menata pariwisata kita yang partisipatif dan holistik. Kita bisa.***

Berita Terkait
Tinggalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan ditampilkan.

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. AcceptRead More