Me-reinkarnasi-kan Fungsi Eks Kantor Dan Waserda KUD Lela Jadi Rumah Produksi (Sebuah Harapan dan Sumbangan Pemikiran)

Oleh Alvares Keupung*

3. 3. Hal – Hal Inovatif Yang Dibuat KUD Lela
3. 3. 1. Gedung Kantor Baru

Organisasi apa pun juga, membutuhkan soliditas manajemen untuk menunjang operasionalisasi organisasi. Organisasi setara KUD, juga KUD Lela membutuhkan manajemen baik pengurus maupun staf pegawai kantornya. Maka, demi menunjang aktivitas manejerial dan perkantoran, pada awal tahun 1990an manajemen KUD Lela membangun sebuah gedung baru yang representatif sebagai pusat perkantoran KUD Lela.

3. 3. 2. Waserda ( Warung Serba Ada )

Secara manajerial, KUD Lela kian berkembang pesat. Setelah gedung kantor baru dibangun, pada bangunan yang sama di salah satu bagiannya, dihadirkan sebuah Waserda ( Warung Serba Ada ). Waserda ini sebentuk toko kecil yang menyediakan berbagai kebutuhan ( termasuk sembako ) bagi masyarakat umumnya dan anggota khususnya.

Waserda milik KUD Lela ini hadir tidak dimaksudkan sebagai kompetitor yang mematikan usaha swasta perorangan. Justru kehadirannya sebagai mitra yang sehat, karena patokan harganya sangat bersahabat disesuaikan dengan daya jangkau dan daya beli anggota dan masyarakat. Karena, KUD Lela hadir dengan mengusung asas kesejahteraan anggotanya.

BACA JUGA:
Menata Pariwisata Yang Partisipatif dan Holistik
Berita Terkait
Tinggalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan ditampilkan.

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. AcceptRead More