Matridis Siap Implementasikan Visi Sinode II Keuskupan Maumere Beriman, Sejahtera, Solider dan Membebaskan dalam Terang Sabda Allah
Laporan Walburgus Abulat (Wartawan Pojokbebas.com, Kolumnis dan Penulis Buku)
“Saya tertarik akan satu kata yang termuat dalam visi Keuskupan Maumere yakni membebaskan,” katanya. Pater Inosensius mengakui berangkat dari kerangka membebaskan di atas maka tepatnya pada tanggal 30 Januari-1 Februari 2023, puluhan biarawan-biarawati yang tergabung dalam Grup Hak Asasi melakukan aksi damai di kantor Kejaksaan Negeri Maumere, seperti informasi yang terkirim melalui WA Grup Matridis tanggal 1 Februari 2023.
“Tentunya kita bertanya, mengapa para biarawan-biarawati turun ke jalan berdemontrasi atau melakukan aksi damai? Gerakan membebaskan adalah bentuk keberpihakan kita kepada kaum lemah, miskin, terlantar yang bersama mereka pula, kita berjuang untuk membebaskan diri dari penderitaan dan penindasan,” katanya.
Menurut Pater Inosensius, begitu banyak orang yang berada di sekitar kita, juga tidak luput dari pandangan subjektif kaum biarawan-biarawati yang beranggapan bahwa peran kita kaum religius hanya berada di sekitar meja altar Tuhan, yang bersentuhan dengan pelayanan sakramen dan pelayanan karitatif.