Makan Siang Gratis Pakai Dana BOS, Politisi PDIP: Hasil Pemilu Belum Diumumkan

“Ini bisa dengan rekening yang terpisah untuk setiap sekolah, dari BOS Reguler dipisah dengan BOS Afirmatif atau Spesifik ini,” lanjutnya.

Memang, lanjut dia, Menko Airlangga tidak mengamini langsung usul tersebut, namun mengindikasikan bahwa dana BOS memang dimungkinkan untuk mendanai program Prabowo-Gibran tersebut.

“Kalau model untuk SD-SMP kita relatif punya sistem, punya pipeline anggaran, salah satunya melalui BOS, dan secara spesifik itu bisa dibuat,” ujar Airlangga.

Diketahui, pada Senin (4/3), Kemenko Perekonomian mengklarifikasi wacana yang menyebut Menko Airlangga mengusulkan penggunaan BOS untuk mendanai program makan siang gratis Prabowo-Gibran.

Haryo Limanseto, Juru Bicara Kemenko Perekonomian mengatakan, isu yang beredar di beberapa media atau lini masa tidak benar.

Ia menekankan usul penggunaan dana BOS untuk makan siang gratis bukan datang dari Menko Airlangga.

“Kan sama-sama kita dengar, itu usulan atau presentasi dari Pak Zaki (Bupati Tangerang 2013-2023 Ahmed Zaki Iskandar), mantan bupati Tangerang itu,” kata Haryo diberitakan CNNIndonesia.com, Senin (4/3).

BACA JUGA:
Penataan Organisasi Kemenkoinfra Dikebut, MenPANRB: Kementerian Ini Ujung Tombak Pembangunan Infrastruktur  
Berita Terkait
Tinggalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan ditampilkan.

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. AcceptRead More