
Mahasiswa KKN UNIPA Indonesia Gencar Lakukan Edukasi dan Penanganan Stunting di Desa Tanarawa Kabupaten Sikka
Laporan Mystica Bemu (Mahasiswa Ilmu Hukum Unipa) dan Wall Abulat (Wartawan Pojokbebas)
Sofronius menjelaskan bahwa kelompok mereka terdiri dari 22 mahasiswa yang menjalankan KKN dengan mengusung tema “Selamatkan bumi kita dengan green lifestyle” dengan program unggulannya yaitu fokus ke kesadaran masayarakat terhadap pola asuh dan pola makan.Untuk edukasi terkait stunting ini kami memilih sasaran seperti ibu hamil dan ibu yg memiliki anak berumur 0 – 24 bulan”katanya.
Butuh Analisis
Sofronius Loking mengakui bahwa dalam upaya mencegah dan mengatasi stunting tidak saja pada upaya pencegahan dan pendampingan, tetapi juga fokus pada upaya penanganan yang sertai dengan analisis seperti pengukuran dan cari tahu permasalahan lain. “Gejala yang sering dijumpai itu biasanya pertumbuhan tinggi anak yang tidak sesuai dengan umur dan penilaian itu pastinya bersumber dari analisis permenkes” kata Sofronius.
Untuk maksud itu, lanjut Sofronius maka selama program KKN yang berlangsung hingga Agustus 2023, mahasiswa juga memiliki sejumlah program kerja lain seperti penggalian potensi makanan lokal pengganti asupan gizi dan makanan pendamping air susu ibu (MP ASI). “Pelbagai upaya ini bisa berdampak pada upaya pertumbuhan normal balita sesuai dengan harapan kita,” kata Sofronius.