Logu Senhor: Dari Paroki St. Ignatius Loyola Sikka, Keuskupan Maumere untuk Indonesia dan Dunia
Oleh Walburgus Abulat (Wartawan Pojokbebas.com)
Moang Lesu menyetujui persyaratan-persyaratan yang disampaikan dan siap untuk melaksanakannya. Selanjutnya beliau pun mengikuti pelajaran agama Katolik, pelajaran ilmu politik dan pemerintahan selama kurang lebih 3 tahun. Setelah itu, Moang Lesu dibaptis dengan nama Don Alexius Ximenes da Silva dan dilantik menjadi Raja Sikka oleh Gubernur Tana Malaka Worilla.
Ketika akan kembali ke Sikka, lanjut Redemptus, Moang Lesu menghadiakan kepada Gubernur Malaka sejumlah emas dan harum–haruman yang dalam bahasa Sikka yang disebut “Ambar Menik” (Muntahan ikan
paus). Sebaliknya Gubernur Malaka memberikan hadiah kepada Moang Lesu berupa: Salib Senhor, Patung Meninung (Patung Kanak – kanak Yesus sebagai Raja), Tugur Griang (panji yang bergambar orang kudus ujung bawanya terbelah dua), . Regalia Kerajaan, dan dan sejumlah besar batang gading berukuran besar dan sedang.