
Literasi Finansial Penting dalam Penegakan Hukum Sektor Keuangan
Literasi tersebut diharapkan dapat menjadi suatu landasan yang tepat untuk peningkatan kompetensi dan gagasan terbaik mengenai praktik terbaik dalam penegakan hukum di Indonesia, baik dari sisi institusi, perusahaan dan pelaku industri.
“Saya berharap penegakkan hukum ke depan itu tidak melulu tentang penangkapan, penahanan, atau penindakkan tetapi lebih pada penegakkan hukum humanis yang menitikberatkan tentang penyelamatan, pengembalian dan pemulihan aset negara,” ujar Burhanuddin, Jumat (17/5).
Sebagai informasi, Dies Natalis FH UNSOED 2024 dimeriahkan dengan pelaksanaan rangkaian kegiatan seminar dan forum diskusi yang salah satu tujuan dari kegiatan adalah menghasilkan rekomendasi yang konkret untuk memperkuat sinergitas Kementerian BUMN dan Kejaksaan RI dalam penguatan tata kelola BUMN.
Robertus Billitea menegaskan, sinergi antara Kejaksaan RI bersama dengan Kementerian BUMN adalah bukti komitmen institusi negara untuk peningkatan kompetensi dan literasi dalam terwujudnya penegakan hukum yang akuntabel.