Lenzing Ajak Mitra Industri Tekstil Lakukan Transformasi ke Ekonomi Sirkular

Dalam rangka mendukung kebijakan yang tertuang dalam Paris Agreement dan membatasi kenaikan suhu global pada 1,5o Celcius, Lenzing baru saja mempersiapkan target iklim perusahaan yang terbaru.

Target iklim tersebut telah ditinjau dan diakui oleh Science Based Targets Initiative (SBTi), yang merupakan lembaga ilmiah internasional independen di bidang mitigasi perubahan iklim.

Dengan ini, Lenzing menjadi produsen serat selulosa regeneratif pertama di dunia dengan target net-zero yang sudah didukung secara ilmiah.

Pada tahun 2030, Lenzing bertujuan untuk mengurangi emisi produksi pabrik serat dan pulp (kategori 1) dan emisi dari energi (kategori 2) hingga 42%, serta mengurangi emisi tak langsung pada supply chain (kategori 3) hingga 25%, di mana inisiatif ini dimulai sejak tahun 2021.

Semua ini setara dengan pengurangan emisi sebesar 1.100.000 ton (dibandingkan dengan target sebelumnya yaitu 700.000 ton).

Transformasi menuju ekonomi sirkular

Sejalan dengan strategi “Better Growth” Lenzing juga terus mendorong kegiatan daur ulang untuk mempercepat transformasi industri tekstil dan nonwoven dari model ekonomi linear menjadi sirkular.

BACA JUGA:
Dorong Penjualan Otomotif Tanah Air, MUF Gelar Auto Fest 2024
Berita Terkait
Tinggalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan ditampilkan.

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. AcceptRead More