Lanjutkan Perjuangan Suster Esto Hentikan Perdagangan Orang, Puluhan Suster dan Pastor Temui Bupati dan Wabup Sikka
Bertemu DPRD Sikka
Media ini mencatat, usai bertemu Bupati dan Wakil Bupati Sikka, elemen warga yang tergabung dalam Tim Anti Perdagangan Orang menyambangi DPRD Sikka untuk berdialog terkait kasus yang dialami 17 anak perempuan yang menjadi korban eksploitasi pada 4 pub di Kota Maumere, dan sikap DPRD terkait dugaan praktik tak terpuji pada pub-pub di Kota Maumere dan masalah perdagangan orang yang kian marak di Kabupaten Sikka belakangan ini.
Diberitakan media ini sebelumnya, elemen warga Kabupaten Sikka yang tergabung dalam Tim Anti Perdagangan Orang Kabupaten Sikka, Provinsi NTT menggelar demo dua hari secara beruntun untuk menolak dugaan eksploitasi terhadap 17 anak perempuan di bawah umur yang dipekerjakan pada 4 pub di Kota Maumere yang kasusnya ditangani Polda NTT pada Juni 2021 lalu. Demo elemen warga yang terpusat pada 4 kantor pemerintah di Kabupaten Sikka yakni DPRD Sikka, Kantor Bupati Sikka, Polres Sikka, dan Kejari Sikka digelar selama dua hari yakni pada Selasa (2/11) dan Rabu (3/11) antara lain menyuarakan penolakan terhadap pelbagai upaya eksploitasi anak dan meminta para pihak yang didatangi menuntaskanp roses hukum dan sanksi bagi pemilik 4 pemilik pub.