Komnas HAM Pastikan Kasus Laskar FPI Tak Bisa Dibawa ke ICJ
Padahal, lanjut komisioner HAM itu, untuk memastikan suatu kasus merupakan pelanggaran HAM berat harus didukung dengan fakta dan bukti. Penembakan 6 anggota FPI sudah jelas, tidak ada unsur yang mengatakan itu pelanggaran HAM berat. “Sudah menjadi tradisi kasus yang kami tangani itu pelanggaran HAM berat. Semua data saya beberkan, berikut rangakaian peristiwa. Dari hal tersebut tidak bisa disebutkan penembakan 6 anggota FPI masuk kategori pelanggaran HAM berat,” terangnya.
Karena itu, menurutnya, sangat tidak mungkin kasus penembakan anggota FPI dibawa ke Mahkamah Internasional. Logikanya bagaimana bisa dibawa ke Sidang Mahkamah Internasional. “Tahun 2019 saya mau menguji kasus yang sudah dinyatakan pelanggaran HAM berat bisa dibawa ke Mahkamah Internasional saja susah. Saat saya ke sana itu ada kasus Rohingya, Myanmar, itu saja kasus pelanggaran HAM yang sangat besar saja mekanismenya rumit di Mahkamah Internasional,” beber Choirul. (Pb-6)