Komisi I DPR Desak Pomda Laporkan Dugaan Penganiayaan Paspampres secara Transparan  

JAKARTA, Pojokbebas.com--Penganiayaan yang dilakukan oleh seorang oknum Paspampres Praka RM terhadap pemuda asal Bireuen, Aceh, hingga tewas mendapat sorotan dari anggota DPR.

Ketua Komisi I DPR RI Meutya Hafid menyebut perbuatan Praka RM mengerikan sebagai seorang Paspampres. Baca juga: Paspampres Aniaya Warga Aceh Coreng Institusi TNI

“Untuk pelaku, Paspampres yang diduga melakukan penganiayaan hingga tewas, kepadanya perlu diterapkan pemeriksaan yang transparan,” Meutya kepada media, di Jakarta, Minggu (27/8/2023).

“Pomdam Jaya harus melaporkan secara jujur dan transparan hasil pemeriksaan,” katanya.

Meutya meminta agar TNI memeriksa pelaku secara transparan. Selain itu, dirinya meminta Pomdam Jaya melaporkan semua hasil pemeriksaan terduga pelaku secara jujur. Baca juga: Perayaan HUT Kemerdekaan RI Ke-78 Digelar Beda Dan Sangat Meriah

Meutya pun mengaku ngeri dengan perbuatan Praka RM. Dia mempertanyakan bagaimana bisa seorang prajurit pembunuh lolos seleksi Paspampres.

“Mengerikan ya mendengar kabar ini. Jika benar, berarti ada prajurit pembunuh yang bisa lolos paspampres,” ucapnya.

BACA JUGA:
Tangani Karhutla, KLHK: Penanganan Kebakaran Dilakukan secara Sistematis dan Permanen
Berita Terkait
Tinggalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan ditampilkan.

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. AcceptRead More