Kominfo Sediakan 200 Beasiswa S2 Dalam dan Luar Negeri untuk Perkuat Talenta Digital Indonesia

Ganggu Penerbangan, Penggunaan Jaringan 5G di Amerika Ditunda; Menkominfo: 5G di Indonesia Pakai Pita Frekuensi Lebih Rendah
Menkominfo menjawab pertanyaan awak media usai Konferensi Pers Tentang Kekhawatiran Dampak Implementasi 5G terhadap Keselamatan Penerbangan di Kantor Kementerian Kominfo, Jakarta, Rabu (19/1). (Foto: @kominfo)

 

JAKARTA, Pojokbebas.com – Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) melalui Badan Penelitian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia, kembali membuka Program Beasiswa S2 dalam dan luar negeri Tahun 2022 sebagai wujud komitmen Kementerian Kominfo mengembangkan kapasitas 200 putra putri terbaik bangsa di bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK).

Hal tersebut sebagaimana dilansir dalam Siaran Pers pihak Kominfo No. 96/HM/KOMINFO/03/2022, Senin (21/3/ 2022).

Program Beasiswa Kominfo terbuka bagi masyarakat umum dari instansi swasta dengan latar belakang pekerjaan terkait sektor TIK, pelaku start-up lokal, hingga aparatur Pemerintah Pusat, Daerah, serta TNI dan POLRI.

Pendaftaran untuk program beasiswa S2 luar negeri dibuka sampai tanggal 31 Maret 2022 untuk 5 (lima) negara tujuan studi antara lain: Tsinghua University di Tiongkok, untuk program studi Master of Public Administration in International Development (MID); International Institute of Information Technology Bangalore di India, untuk program MSc in Digital Society dan Master of Technology in Computer Science and Engineering; Eötvös Loránd University di Hungaria, untuk program MSc in Computer Science – Financial Technology, Artificial Intelligence, Cybersecurity, Data Science, Software and Service Architecture Specialization, dan Msc in Computer Science -Autonomous Systems; University of Twente di Belanda, untuk program MSc in Computer Science, MSc in Interaction Technology, MSc in Philosophy of Science, Technology and Society; dan University of Electro Communications di Jepang, untuk program Master in ICT – related field.

BACA JUGA:
Covid-19, Anggaran Penanganan dan PEN Rp553,09 Triliun, hingga Kasus Positif Tembus 1 Juta

Sementara, untuk program beasiswa S2 dalam negeri, disediakan beasiswa dalam negeri yang dibuka hingga batas akhir admisi pada setiap Universitas dengan program studi, antara lain, sebagai berikut:

Pertama, beasiswa S2 Informatika, pada 4 (empat) perguruan tinggi yaitu: Magister Teknologi Informasi (MTI), Universitas Indonesia; Magister Manajemen Keamanan Jaringan Informasi (MKJI), Universitas Indonesia; Magister Teknik Elektronik Opsi Layanan Teknologi Informasi (LTI) dan Rekayasa dan Manajemen Keamanan Informasi (RMKI), STEI ITB; Magister Teknologi Informasi, Universitas Gadjah Mada; dan Magister Teknik Elektro konsentrasi Telematika (Pengelola TIK Pemerintahan), Institut Teknologi Sepuluh Nopember.

Kedua, beasiswa S2 Ilmu Komunikasi, pada 7 (tujuh) perguruan tinggi yaitu: Universitas Indonesia, Universitas Gadjah Mada, Universitas Sebelas Maret, Universitas Airlangga, Universitas Andalas, Universitas Sumatera Utara, Universitas Hasanuddin.

Ketiga, beasiswa S2 Kepemimpinan dan Inovasi Kebijakan minat Studi Transformasi Digital Sektor Publik  pada Sekolah Pascasarjana Universitas Gadjah Mada.

Pendaftaran beasiswa Kementerian Kominfo dapat dilakukan melalui website: https://beasiswa.kominfo.go.id. Informasi lebih lanjut dapat menghubungi helpdesk: 0857-6000-8994, email [email protected] untuk beasiswa dalam negeri, email [email protected] untuk beasiswa luar negeri, serta mengakses tautan: https://komin.fo/infobeasiswakominfo2022 terkait Informasi Pembukaan Beasiswa S2 Dalam dan Luar Negeri TA 2022.

Berita Terkait
Tinggalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan ditampilkan.

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. AcceptRead More