Ketika Wislok Jatuh Cinta dengan ODGJ yang Kumpulkan Remah-Remah Nasi di Pantai Sengari Kecamatan Reok  

Laporan Walburgus Abulat  (Jurnalis dan  Penulis Buku Karya Kemanusiaan Tidak Boleh Mati)

 

Siap Menerima ODGJ Asal Sengari

Pemimpin Panti Santa Dymphna Maumere, Suster Lucia, CIJ yang dihubungi terpisah melalui pesan WhatsApp (WA) menyatakan kesiapannya untuk menerima dan merawat pasien ODGJ asal Sengari, Kecamata Reok itu.

“Waduh…Semoga ada yang antar pasien ini ke Panti Dymphna. Kami siap merawat pasien ini,” kata Suster Lucia melalui pesan WAnya yang diterima media ini, Sabtu (12/10/2024) malam pukul 20.30 Wita.

 

Untuk diketahui, Panti Santa Dymphna Maumere dirikan oleh Suster Lucia pada tahun 2004. Sejak saat itu hingga tahun 2024 ini, panti ini telah dan sedang merawat lebih dari 500 ODGJ. Selama menjalani perawatan, para ODGJ diberikan aneka terapi penyembuhan oleh puluhan perawat dan tenaga psikologis yang diperkerjakan oleh Suster Lucia, CIJ. Berkat pendampingan yang serius dari Suster Lucia, CIJ; para karyawan dan tenaga kesehatan maka ada banyak ODGJ yang mengalami penyembuhan.

Ada beberapa ODGJ yang sembuh diberi kesempatan untuk bekerja di Panti, dan ada pula yang melanjutkan pendidikan ke jenjang Universitas. Ada di antara mereka yang melanjutkan pendidikan ke jenjang Universitas mengukir  prestasi akademik gemilang dengan meraih lulusan pujian atau cum laude.

BACA JUGA:
Hujan dan Harga, Bikin Gelisah Petani Bawang Merah di Kecamatan Reok
Berita Terkait
Tinggalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan ditampilkan.

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. AcceptRead More