Ketika Uskup Agung Ende Mgr. Paul Budi Kleden Perkokoh Toleransi Agama di Kota Pancasila Ende
Laporan Walburgus Abulat (Jurnalis, Penulis Buku, dan Anggota Biro Komsos Keuskupan Maumere)
Tokoh Islam Ismail Ibrahim bahkan berdialog secara intensif dengan Mgr. Paul Budi Kleden, SVD di depan Istana Keuskupan di Ndona pada 10 Agustus. Ada beberapa pesan bermakna dan bentuk notivasi yang disampaikan Ismail Ibrahim sebagai dukungannya atas kepemimpinan Uskup Paul Budi Kleden yang ddisampaikan saat pertemua informal itu saat itu yang senantiasa membekas dalam relung hati Mantan Pemimpin Tertinggi Kongregasi Serikat Sabda Allah atau Societas Verbi Divni (SVD).
Satu pesanan yang disampaikan Ismail Ibrahim saat itu dan yang dikutip kembali oleh Uskup Agung Ende Mgr. Paul Budi Kleden, SVD dalam sambutan resminya saat penutupan MIsa Tahbisan di Gereja Katedral , pada Kamis 22 Agustus 2024, demikian petikannya ‘Tinggallah dengan hati yang tenang, dan laksanakan pelayananmu dengan jiwa yang dipenuhi dengan kegembiraan.’
“Ini pun harapan dan doa saya bagi kita semua terutama kita yang berada di sini, umat dan seluruh perangkat pastoral di keuskpupan ini. Semoga kita semua merasa dan mengalami dan menjadi bagian dari keluarga besar Keuskupan kita . Kita tinggal dengan hati yang tenang dan dengan gembira dan tulus menjalankan tugas kita masing-masing menghayati iman yang terlibat dalam memelihara kasih persaudaraan lintas (agama) dan membangun masyarakat kita menjadi semakin sejahtera. Tuhan memberkati. Bunda Maria Mendoakan,” kata Mgr. Paul Budi KLeden.