Ketika Transpuan Sikka dan Awak Media “Buka-Bukaan” di Kantor Redaksi florespedia.id Maumere
Oleh Walburgus Abulat (Wartawan Pojokbebas.com)
Tanggapan Awak Media
Setelah mendengar syering pengalaman para transpuan,para awak media di antaranya Karel Pandu (Timex), Walburgus Abulat (Florespos.net & Pojokbebas.com); Tovik Koban (TVOne), Angga (Media Indonesia), Yunus
Atabara (Victory News), Roswita Irma Suswanti (Targetindo NTT), Albert (Florespedia.id), Sas (Floresnews) Marsel (Lenterapos) dan Ribery (Pikiran Rakyat) menaggapi secara buka-bukaan untuk mendalami beberapa
hal esensial dari keberadaan transpuan di di Kabupaten Sikka. Di antaranya soal apa yang mendorong mereka memilih menjadi transpuan, siapa-siapa yang meminati/pelanggan, bagaimana pengalaman
diskriminasi, bagaimana orientasi seksual mereka, tentang terobosan usaha, tentang pilihan gender saat dikuburkan bila meninggal apakah dikuburkan dengan identitas laki-laki atau transpuan; dan bagaimana
tanggapan mereka terhadap sorotan terkait pilihan hidup mereka sebagai transpuan mengurangi jumlah laki-laki yang tentunya merugikan kaum perempuan untuk memilih pasangan hidupnya yang butuh pasangan
heteroseksual.