Ketika Siswi Muslim Berjilbab Hibur Para Pastor dan Suster Saat Syukuran Perak Imamat Romo Quirinus Galmin di Maumere
Oleh Walburgus Abulat (Wartawan Pojokbebas.com)
Dengan daya ilahi ini, lanjut Romo Laurens, imamatnya Romo Quin mampu mengantar setiap umat untuk pembedahan rohani melalui pertobatan dan pembaharuan hidup menuju sukacita surgawi .

Makna Moto
Romo Laurens Noi menggarisbawahi moto perak imamat Romo Quirinus Galmin “Cinta dasyat kukisahan terus, kemuliaan agung kumaklumkan lanjut.”
Menurut Romo Laurens, Yubilaris yang melaksanakan ziarah belas kasih imamatnya, belajar dari Musa, belajar dari Yesus, dan belajar dari Rasul Yakobus sebagaimana tertuang dalam bacaan-bacaan suci pada
Minggu 26 September 2021.
“Bahwa selama prosesi imamatnya, dengan segala pengalaman yang terpatri dalam hidupnya, ia percaya dan selalu siap sedia untuk menerima yang baik dari Allah semenjak lahir dan bertumbuh dari tengah-tengah keluarga Runus-Rajong. Tetapi juga ia menerima yang buruk sebagai cobaan dari Allah yang menguji kesetiaan (asma, asam urat, dll).Ia sadar dalam imamatnya, ia telah memperoleh luka-luka identitas seperti yang ditunjukkan oleh Yesus Sang Guru kepada murid-muridNya. Tanpa pelayanan belas kasih, tanpa beri diri bagi sesama, tidak ada luka-luka identitas bagi kita semua,” katanya.