Ketika Siswi Muslim Berjilbab Hibur Para Pastor dan Suster Saat Syukuran Perak Imamat Romo Quirinus Galmin di Maumere
Oleh Walburgus Abulat (Wartawan Pojokbebas.com)
Setelah itu, di tempat yang sama, Yubilaris RD Quirinus Galmin diterima dengan adat Sikka melalui acara Hulir Wair atau percikan air kelapa muda ke arah wajah/tubuh yubilaris yang disertai dengan sapaan
adat yang dibawakan salah seorang perwakilan umat Paroki Thomas Morus Wens Wage.
Setelah itu dilanjutkan dengan perayaan ekaristi yang dipimpin Yubilaris RD Quirinus Galmin. Sementara khotbah dibawakan oleh Pastor Paroki Santo Thomas Morus RD Laurens Noi.
Romo Laurens Noi dalam khotbahnya antara lain mengajak semua umat agar bersama Romo Quin bersyukur atas anugerah dan rahmat Tuhan yang berlimpah-limpah dalam ziarah imamatnya yang sudah berusia 25 tahun.
“Syukur memang melukiskan secara sempurna hubungan kita dengan Tuhan, hubungan kita dengan sesama, dan hubungan kita dengan alam semesta,” kata Romo Laurens.
Menurut Romo Laurens, manusia, termasuk Yubilaris Romo Quin menjadi besar, bermartabat dalam imamatnya karena relasi cinta yang telah dirancangbangun oleh Allah dalam hidupnya.
“Jatuh banagun, lika-liku, sehat sakit, gagal sukses, semuanya menyatu dalam dirinya sebagai imam dan tetap dalam kesadaran yang terangkai dalam motonya ‘Cintaku dahsyat kukisahkan terus, kemuliaanMu agung kumaklumkan Lanjut.’