Ketika  Provinsial SSpS FBT dan Suster Ika, SSpS  Gendong Bayi di Rumah Aman  Shelter Santa Monika TRUK Maumere

Laporan Walburgus Abulat (Jurnalis Pojokbebas & Florespos.net, dan Penulis Buku)

Kehadiran mereka menebarkan suasana persaudaraan di sana. Tampak  Suster Ines Surat Lanan, SSpS dan Suster Fransika Imakulata, SSpS berbaur bersama 22 warga dampingan TRUK yang datang dari pelbagai pelosok Flores, plus seorang berasal dari Papua. Warga dampingan ini menghuni Rumah Aman Shelter Santa Monika karena sedang dalam masa pendampingan karena menjadi korban kekerasan seksual.

Suster Ines dan Suster Ika menyalami warga dampingan dengan penuh keramahan. Kedua Biarawati ini juga terlihat berbicara dari hati ke hati dengan warga binaan. Tak hanya sampai di situ, Suster Ines kemudian menggendong salah seorang bayi bernama Arnoldus yang berusia 8 bulan dalam suasana penuh keibuan. Sementara Suster Ika juga mengendong bayi berusia 2 Minggu yang bernama Yohanes Ignasius. Kedua bayi ini lahir di Shelter Santa Monika-saat kedua Ibu mereka yang  menjadi warga binaan TRUK.

“Semoga sehat selalu ya nak,” kata Suster Ines kepada bayi yang digendongnya.

Doa dan harapan serupa disampaikan Suster Ika. “Semoga bayi Yohanes Ignasius ini selalu sehat,” kata Suster Ika.

BACA JUGA:
Menduakan Cinta, Puluhan Suster dan Aktivis Kemanusiaan di Sikka  Berlinangan Air Mata   
Berita Terkait
Tinggalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan ditampilkan.

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. AcceptRead More