Ketika Misionaris SVD Benuming Brasil Adopsi Pertanian Irigasi Tetes Ala Israel di Candraditya Maumere

Oleh Walburgus  Abulat (Pegiat Literasi dan Wartawan Senior)

“Teknologi pertanian irigasi tetes yang saya kembangkan ini sudah dinikmati hasilnya. Aneka sayur yang dihasilkan di areal ini,  dijual ke masyarakat di Kota Maumere. Saya juga posting di grup WhatsApp
(WA), kalau ada yang berminat, mereka datang beli di Candraditya,” kata alumnus SMA Seminari Sinar Buana Sumba ini.

RP. Wempy menyebut beberapa keunggulan pertanian Irigasi Tetes di antaranya hemat tenaga, hemat air, dan aneka sayur yang  dihasilkan sangat sehat karena dikelola secara organik. “Ada banyak keunggulan
yang kita dapat dari pengembangan pertanian Irigasi Tetes ini di antaranya hemat tenaga, hemat air, dan produksinya segar dan sehat karena sayuran yang dihasilkan dengan cara organik. Kami menggunakan
pupuk organic seperti pupuk kandang, dedaunan, dan pupuk cair sehingga sayuran terasa segar dan tidak berisiko bagi kesehatan orang yang mengonsumsinya,” kata RP. Wempy.

Ketika Misionaris SVD Benuming Brasil Adopsi Pertanian Irigasi Tetes Ala Israel di Candraditya Maumere
Inilah satu satu areal pengembangan aneka sayuran dengan sistem Irigasi Tetes di Puslit Candraditya Maumere. Tampak RP. Wempy Jawa, SVD (bajum merah) sedang memantau perkembangan usaha di areal Puslit Candraditya Maumere, Kamis 7 Januari 2022. Foto Walburgus Abulat
BACA JUGA:
Gereja Tua Katedral Santo Yoseph Maumere; Kita Berteduh di Bawah Atapnya
Berita Terkait
Tinggalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan ditampilkan.

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. AcceptRead More