
Ketika Menara Lonceng Santo Yohanes Paulus II Bakal Perkuat Toleransi Agama di Kabupaten Sikka
Oleh Walburgus Abulat (Pegiat Literasi)
Uskup Minta Umat Dukung Pembangunan Menara Lonceng
Sementara Uskup Keuskupan Maumere Mgr. Edwaldus Martinus Sedu mengajak umat Katolik Keuskupan Maumere untuk mendukung pembangunan Menara Lonceng Santo Yohanes Paulus II di Gelora Samador yang peletakan batu pertamanya sudah dilakukan pada Rabu (2/2/22).
“Terima kasih untuk Bapak Bupati, Bapak Wakil Bupati, pemerintahan Kabupaten Sikka yang telah merencanakan dan melaksanakan pembangunan Menara Lonceng St. Yohanes Paulus II. Saya mengajak masyarakat,umat Keuskupan Maumere untuk mendukung pembangunan Menara Lonceng Santo Yohanes Paulus II,” kata Uskup Edwaldus dalam sambutannya saat peletakan batu pertama pembangunan Menara Lonceng itu.
Disaksikan Media ini, peletakan batu pertama dilakukan oleh Bupati Kabupaten Sikka Fransiskus Roberto Diogo, S.Sos, M.Si dan Uskup Maumere Mgr. Edwaldus Martinus Sedu. Acara peletakan batu pertama diawali dengan pemberkatan lokasi pembangunan menara oleh Pastor Paroki Santo Yosef Maumere, RD Yohanes Satu Ndopo. Usai peletakan batu pertama dilanjutkan dengan penandatangan prasasti oleh Ketua Panitia Pembangunan yang juga Sekda Kabupaten Sikka Adrianus F. Parera, S.E., M.Si; Yang Mulia Uskup Maumere, Mgr. Edwaldus Martinus Sedu; dan Bupati Sikka Fransiskus Roberto Diogo, S.Sos, M.Si.