Ketika Mahasiswa  STFK Ledalero Memberi Sentuhan “Filsafat” di Kawasan Hutan Bakau Peraih Kalpataru Nasional Baba Akong di Magepanda

Oleh Walburgus Abulat (Wartawan Pojokbebas.com)

Dipanggil Untuk Menjaga Keutuhan Ciptaan

Sementara anggota JPIC Provinsi SVD Ende, Pater Marsel Vande Raring, SVD yang dimintai tanggapannya terkait kegiatan para mahasiswa itu antara lain mengemukakan bahwa kegiatan seperti itu merupakan
pekerjaan yang sangat mulia mereka menyadari diri  sebagai co-creator atau rekan kerja Allah yang dipanggil untuk menjaga keutuhan di tengah situasi global yang cuaca dunia tidak menentu dan kurang  bersahabat seperti anomali musim yang sekarang sulit diprediksi.

“Di tengah situasi tak menentu ini, maka kegiatan-kegiatan yang tradisional seperti ini perlu dihidupkan kembali karena kita sudah sangat jauh melawan tata ciptaan Tuhan dengan merusak, membabat
sehingga konservasi pemulihan kembali perlu dilihatkan sebagai agenda kemanusiaan terhadap alam ciptaan,” kata Pater Vande Raring.

 

Pater Vande Raring berharap agar kegiatan para mahasiswa Tingkat III Prodi Filsafat STFK Ledalero ini bisa menginspirasi elemen warga lainnya untuk terpanggil dan beraksi melakukan pemulihan terhadap lingkungan dengan menanam anakan pohon.

BACA JUGA:
Refleksi dan Memaknai Purnatugas
Berita Terkait
Tinggalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan ditampilkan.

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. AcceptRead More