Ketika Jurnalis Warga Mitra Kerja Pena Inklusi Berkomitmen Percepat Sukseskan Vaksinasi Covid-19 Kelompok Rentan di Pelosok Terpencil Sikka

Nara sumber pada kesempatan ini juga menjelaskan secara detail seputar berita berita langsung/straight news yakni  berita ditulis secara singkat, lugas dan apa adanya dengan memenuhi unsur 5 W + H (who/siapa, what/apa, when/kapan, where/di mana/, why/mengapa, dan how/bagaimana); angle/sudut pandang berita, komposisi berita/tulisan yang meliputi judul berita, teras berita/lead berita, perangkai berita/tulisan, tubuh berita/tulisan, dan kaki berita.

Buat Liputan

Untuk melengkapi kegiatan pelatihan, narasumber juga menugaskan peserta untuk membuat liputan seputar momen apa saja, termasuk kegiatan pelatihan jurnalistik, dan peristiwa apa saja yang dinilai memenuhi unsur beritanya sebagaimana yang telah diuraikan dalam materi dasar jurnalistik.

Wartawan Senior Ekora NTT, Hengky Ola Sura memberikan waktu sekitar 7 menit bagi peserta untuk menyelesaikan penyusunan berita, dan berita yang telah disusun dipresentasikan di hadapan peserta dan narasumber dalam sesi pendalaman materi.

Salah satu peserta yang menghasilkan tulisan yang sangat bagus dan memenuhi unsur beritanya adalah karya Lusia Lilis Suryanti  warga asal Iligetang, Kecamatan Alok Timur.

BACA JUGA:
Sinode II Keuskupan Maumere Bertolak ke Tempat yang Dalam Menuju Komunitas Perjuangan Merawat Kehidupan
Berita Terkait
Tinggalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan ditampilkan.

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. AcceptRead More